Eksotisme Jembatan Akar Santoaan, Jembatan Akar Rasa Tasikmalaya

Sasak/ Jembatan Akar Santoaan Cigalontang

Jembatan akar memang merupakan sebuah bangunan yang unik dan menarik baik dari sisi konstruksi atau juga dari segi photograpi. Jembatan akar juga merupakan jembatan hidup yang ada di dunia karena jembatan nya sendiri tebentuk dari akar pohon yang masih hidup dan terus tumbuh. Ada beberapa jembatan akar yang memang sudah terkenal di Indonesia salah satunya yang ada di Padang Sumatera Barat dan di Baduy Banten.

Tasikmalaya yang  terkenal dengan gunung Galunggungnya ini ternyata juga mempunyai jembatan akar yang eksotis hampir mirip dengan yang ada di padang dan Baduy. Jembatan akar yang ada di Tasikmalaya ini namanya Jembatan/ sasak akar Santoaan, terbentuk dari dua pohon karet yang saling berhadapan di tepi sungai Santoaan sehingga kenapa nama jembatannya di amnbil dari nama sungai yang mengalir di atas jembatan tersebut. Lokasi tepatnya jembatan akar Santoaan ini berada di kampung Tataru desa Tenjonagara kecamatan Cigalontang Kab. Tasikmalaya .

 

Jembatan Akar Santoaan

Sebenarnya ada dua jembatan akar di daerah ini, yang satu nya lagi terdapat di kampung Karees yang masih tetanggaan sama kampung Tataru, namun saya hanya berkesempatan untuk mengunjungi jembatan yang ini saja karna mau mengefisienkan waktu untuk menuju tempat yang lainnya.

Akses menuju lokasi jembatan ini dari kota Tasikmalaya bia di tempuh dengan waktu kurang lebih sekitar 1 jam perjalanan. Jarak dari Alun-alun Singaparna menuju lokasi sekitar 9 KM ke arah barat melalui jalan Timur, lalu masuk ke arah Cigalontang kira-kira sekitar 1 km akan menemukan SD Sukamanah nah dari sana belok kanan ke arah Bojong Nangka, ada dua jalan alternatif menuju kampung Tataru namun yang paling dekat adalah melalui kampung Mageung kalau kebingungan kita bisa bertanya sama warga sekitar.

Setelah sampai di kampung Tataru kendaraan bisa kita simpan atau titipkan di rumah warga karna kita harus berjalan lagi menuju jembatan akar sekitar 1 km melewati ladang dan pematang sawah ke arah barat. Kalau gak mau bingung juga kita bisa bertanya lagi sama warga atau juga minta di antar menuju jembatan akar tersebut.