Cadas Gantung Majalengka
24 April 2016
Setelah puas berenang di Talaga Nila kita melanjutkan perjalanan ke daerah Leuwimunding yang tidak jauh dari kecamatan Sindangwangi sekitar 25 menit perjalanan. Tempat yang kita tuju ini namanya adalah Cadas Gantung yang merupakan wisata baru di Majalengka. Wisata yang di tawarkan dari tempat ini adalah pemandangan dari ketinggian bukit yakni dari Cadas (batu) gantung yang sangat mirip dengan pemandangan yang bisa di dapatkan di Tebing Keraton bandung, oleh karena itu mengapa Cadas Gantung ini sering di sebut sebagai Tebing Keraton-nya Majalengka.
Cadas Gantung ini merupakan sebuah bukit yang berada di bawah puncak Gunung Sanghiangdora yang dimana bukit tersebut terdapat banyak cadas/ batu yang menjulang di beberapa tempat. Dengan banyak beberapa batu yang menjulang tersebut sangat cocok untuk tempat berselfie/ berfoto ria dengan pemadangan arah kota yang sangat eksotis.
Untuk mencapai bukit/ menuju Cadas Gantung ini, dari tempat parkir kita harus sedikit mendaki dulu sekitar 12-20 menitan dengan kondisi trek yang gampang dan aman bagi para wisatawan yang jarang mendaki. Sudah terdapat banyak warung yang menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman di tempat tersebut.
Berlokasi di kampung Cirabak desa Mirat kecamatan Leuwimunding, akses ke tempat ini sangat mudah dari jalan raya atau polsek Leuwimunding hanya berjarak sekitar 2 km saja sampai lokasi. Kendaraan yang bisa menjangkau tempat ini hanya sepeda motor saja di karenakan ada sebuah jembatan yang lebarnya kecil yang tidak memungkinkan untuk kendaraan mobil masuk, jika kita terlanjur menggunkan mobil, setelah sampai di desa Mirat kita bisa naek menggunakan ojeg.
Tempat yang baru Hits awal tahun 2016 ini sudah di kelola oleh warga dengan binaan dari Perhutani. Harga tiket masuk ke Cadas Gantung ini hanya 3000 rupiah dan parkir 2000 rupiah saja, dengan harga segitu kita sudah bisa mendapatkan pemandangan yang angat indah dan eksotis
24 April 2016
Setelah puas berenang di Talaga Nila kita melanjutkan perjalanan ke daerah Leuwimunding yang tidak jauh dari kecamatan Sindangwangi sekitar 25 menit perjalanan. Tempat yang kita tuju ini namanya adalah Cadas Gantung yang merupakan wisata baru di Majalengka. Wisata yang di tawarkan dari tempat ini adalah pemandangan dari ketinggian bukit yakni dari Cadas (batu) gantung yang sangat mirip dengan pemandangan yang bisa di dapatkan di Tebing Keraton bandung, oleh karena itu mengapa Cadas Gantung ini sering di sebut sebagai Tebing Keraton-nya Majalengka.
Cadas Gantung ini merupakan sebuah bukit yang berada di bawah puncak Gunung Sanghiangdora yang dimana bukit tersebut terdapat banyak cadas/ batu yang menjulang di beberapa tempat. Dengan banyak beberapa batu yang menjulang tersebut sangat cocok untuk tempat berselfie/ berfoto ria dengan pemadangan arah kota yang sangat eksotis.
Untuk mencapai bukit/ menuju Cadas Gantung ini, dari tempat parkir kita harus sedikit mendaki dulu sekitar 12-20 menitan dengan kondisi trek yang gampang dan aman bagi para wisatawan yang jarang mendaki. Sudah terdapat banyak warung yang menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman di tempat tersebut.
Berlokasi di kampung Cirabak desa Mirat kecamatan Leuwimunding, akses ke tempat ini sangat mudah dari jalan raya atau polsek Leuwimunding hanya berjarak sekitar 2 km saja sampai lokasi. Kendaraan yang bisa menjangkau tempat ini hanya sepeda motor saja di karenakan ada sebuah jembatan yang lebarnya kecil yang tidak memungkinkan untuk kendaraan mobil masuk, jika kita terlanjur menggunkan mobil, setelah sampai di desa Mirat kita bisa naek menggunakan ojeg.
Tempat yang baru Hits awal tahun 2016 ini sudah di kelola oleh warga dengan binaan dari Perhutani. Harga tiket masuk ke Cadas Gantung ini hanya 3000 rupiah dan parkir 2000 rupiah saja, dengan harga segitu kita sudah bisa mendapatkan pemandangan yang angat indah dan eksotis
TreK Jalan Menuju Cadas Gantung |
Perbujitan di sektar gunung Sanghiangdora |
Batuan Tempat Beraksi |
No comments:
Post a Comment