4 Mei 2014
Saya bersama kawan yang berjumlah 4 orang memulai ngabolang kembali dan kali ini yang dituju ialah Curug Sawer tasikmalaya, seperti biasa saya mendapatkan info tentang curug ini dari seorang teman facebook yang telah menjelalajah lebih dari 30 curug yang ada di tasikmalaya. Curug” ini merupakan bagian dari Sungai Cibaregbeg yang terletak diantara Dusun Ciomas, Desa Mandalahurip dan Dusun Mekarjaya, Desa Mandalamekar, dan sekaligus menjadi batas alam kedua Dusun dan Desa ini. Curug yang memiliki ketinggian ± 50 m dan lebar ± 10 m ini lebih dapat dinikmati apabila musim hujan tiba, karena dengan aliran airnya yang cukup deras memungkinkan terjadinya air terjun dapat lebih optimal dan menambah keindahan suasana. Sebaliknya, pada musim kemarau tiba air terjun ini kurang bahkan tak dapat dinikmati sama sekali, karena air sungainya yang surut bahkan nyaris mengering.
Saya bersama kawan yang berjumlah 4 orang memulai ngabolang kembali dan kali ini yang dituju ialah Curug Sawer tasikmalaya, seperti biasa saya mendapatkan info tentang curug ini dari seorang teman facebook yang telah menjelalajah lebih dari 30 curug yang ada di tasikmalaya. Curug” ini merupakan bagian dari Sungai Cibaregbeg yang terletak diantara Dusun Ciomas, Desa Mandalahurip dan Dusun Mekarjaya, Desa Mandalamekar, dan sekaligus menjadi batas alam kedua Dusun dan Desa ini. Curug yang memiliki ketinggian ± 50 m dan lebar ± 10 m ini lebih dapat dinikmati apabila musim hujan tiba, karena dengan aliran airnya yang cukup deras memungkinkan terjadinya air terjun dapat lebih optimal dan menambah keindahan suasana. Sebaliknya, pada musim kemarau tiba air terjun ini kurang bahkan tak dapat dinikmati sama sekali, karena air sungainya yang surut bahkan nyaris mengering.
Untuk menuju ke lokasi
Curug ini dari Tasikmalaya memakan waktu sekitar 1 jam. Rute yang bisa di ambil
ada dua :
1. Masuk melalui daerah Pasir Gintung, yakni belok kiri kearah Samsat Sukaraja/ Salopa namun dengan rute yang lumayan jauh
2. Rute yang saya pakai yaitu masuk dari daerah Cibalong kemudian belok kiri ke arah Bantar Payung dengan melintasi sasak/ jembatan gantung di atas aliran sungai Ciwulan sepanjang kurang lebih 70 meter. Kemudian kita akan menemukan jalan hotmiks dari sana belok kanan menuju kampung Cinunjang, sepanjang 4 KM dan dilanjut dengan jalan aspal yang di banyak titik terdapat kerusakan berbatu sepanjang 2 KM
1. Masuk melalui daerah Pasir Gintung, yakni belok kiri kearah Samsat Sukaraja/ Salopa namun dengan rute yang lumayan jauh
2. Rute yang saya pakai yaitu masuk dari daerah Cibalong kemudian belok kiri ke arah Bantar Payung dengan melintasi sasak/ jembatan gantung di atas aliran sungai Ciwulan sepanjang kurang lebih 70 meter. Kemudian kita akan menemukan jalan hotmiks dari sana belok kanan menuju kampung Cinunjang, sepanjang 4 KM dan dilanjut dengan jalan aspal yang di banyak titik terdapat kerusakan berbatu sepanjang 2 KM
Jika kebingungan, kita bisa
bertanya pada warga sekitar dengan kata kunci menuju daerah desa Mandala Mekar,
Jatiwaras atau menuju sasak besi. Setelah melalui 6 KM perjalanan kita akan
memasuki daerah Cibeureum dan berhenti di jembatan, kemudian titipkan motor di sekitar rumah warga setelah itu
perjalanan di lanjutkan dengan berjalan kaki.
Jarak trekking
menuju Curug Sawer yang sangat jauh dan menghabiskan waktu hampir 1 jam kurang, dengan
melintasi ladang penduduk, pesawahan dan menyisir sisi jurang, jika baru
pertama kesini sebaiknya minta antar pada warga sekitar karna jalurnya sedikit
membingungkan.
harus jalan kaki jauh ya ? hehehe ...
ReplyDeletekayaknya kalo setiap lokasi curug ada koordinat plus track-nya bisa lebih mudah dicari deh hehehe ...
curugnya keren Om
harus om mayan jauh hehe...
Deleteiya nih gps nya gak punya :D
Maaf kang! Bisa minta rute jelasnya kalo dari tasik kota
ReplyDeleteudah di perbaharui hehe
Deleteom, saya boleh ijin merangkum bahan informasi curug-curug dalam blog ini kedalam satu artikel ngga? biar lebih memudahkan kawan-kawan yang mencari referensi untuk bertualang di tasikmalaya dan sekitarnya, hehe
ReplyDeletemangga
DeletePunten a', mau nanya. Kalau rutenya dari Kota Tasikmalaya lewat mana ya? Nuwun.
ReplyDeleteudah di perbaharui hehe
Deleteinsyaallah besok kesana....hayu hayuu baraya... mumpung air nya lg gede..hehehehe
ReplyDeletekalo main2 dicurug sawer itu jgn smpe kesorean ya a. dlu pas saya kesana ada yg nakut2in .. ihhh sereeem. tapi seru nambah pengalaman :D
ReplyDeleteKang ijin share artikel na nya. :)
ReplyDeleteKebetulan saya bertempat tinggal disana, bila berkenan untuk mengunjungi lebih baik di antar oleh penduduk setempat dikarenakan rute sama jalurnya lumayan terjal.
ReplyDeletenanti kalau ada waktu saya akan sempatkan untuk mengunjungi curugnya ah biar ngak penasaran #sukajalanjalan
ReplyDelete